MAKALAH JENIS-JENIS KOMUNIKASI BISNIS
Nama Anggota :
1.Andhika Wahyu
K. 11214031
2.Annisa Gunansyah 11214369
3.Dede Cahyadi 12214609
4.Devi Permatasari 12214828
5.Eka Fitriani 13214422
6.Eko Prabowo 1C214336
7.Melisa Dwi S. 16214575
8.Raden Roro Yuantika 18214710
9.Reza Andika 19214157
10.Ricka Marliyani 19214253
11.Sri Dewi Sekar 1A214425
12.Wuri Adityo 1C214336
Kelas : 4EA36
Mata Kuliah : Komunikasi
Bisnis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Seperti yang kita
ketahui bersama jika komunikasi merupakan elemen terpenting yang diberikan
tuhan kepada manusia, karena dengan komunikasi kita menjadi mahluk hidup bukan
benda lagi, komunikasi bisa menghidupkan nyawa sosial yang menjadi harapan kita
untuk tetap berperan sebagai manusia
Selain komunikasi ada
juga faktor penting yang harus kita lakukan, yaitu bisnis, yah bisnis, karena
dengan bisnis kita bisa menghasilkan simbiosis mutualisme untuk memenuhi
kebutuhan dan hasrat hidup kita sebagai manusia.Jika komunikasi adalah elemen
yang membedakan kita sebagai makhluk hidup dengan benda, bisnis juga merupakan
elemen penting yang tidak hanya membedakan kita dengan benda, tetapi juga membedakan
kita sebagai manusia dengan hewan.
Nah, jika kita gabungkan
dua kekuatan elemen ini, Komunikasi dengan Bisnis, pasti akan menjadi sesuatu
yang luar biasa, terlebih jika kita berhasil menguasai penyatuan keduanya ini. Karena Komunikasi bisnis ini merupakan
komunikasi yang terjadi di dunia bisnis, kita tidak boleh melanggar norma-norma
yang ditetapkan oleh dunia bisnis ketika melakukan komunikasi.
Komunikasi Bisnis adalah
komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis yang mencakup berbagai macam jenis
dan bentuk komunikasi untuk mencapai tujuan bisnis. Komunikasi tidak hanya
terdiri dari satu jenis melainkan terdiri dari berbagai jenis berikut
penjelasanya
1.2
Rumusan
Masalah
1.Apa yang dimaksut dengan jenis
komunikasi menurut penyampaiannya?
2.Apa yang dimaksut dengan jenis komunikasi
menurut kelangsungannya?
3.Apa yang dimaksut dengan jenis komunikasi
menurut perilaku?
4.Apa yang dimaksut dengan jenis
komunikasi menurut maksudnya dan komunikasi menurut ruang lingkupnya?
5.Apa yang dimaksut dengan jenis komunikasi
menurut aliran informasi?
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Komunikasi menurut
penyampainya
Pada umumnya setiap orang dapat
berkomunikasi satu sama lain karena manusia tidak hanya makhluk individu tetapi
juga makhluk sosial yang selalu mempunyai kebutuhan untuk berkomunikasi dengan
sesamanya. Namun tidak semua orang terampil berkomunikasi, oleh sebab itu
dibutuhkan beberapa cara dalam menyampaikan informasi.
Berdasarkan
cara penyampaian informasi dapat dibedakan menjadi 2 ( dua ), yaitu :
a.
Komunikasi verbal ( Lisan )
Yang
terjadi secara langsung serta tidak dibatasi oleh jarak , dimana kedua belah
pihak dapat bertatap muka. Contohnya dialog dua orang.
Yang
terjadi secara tidak langsung akibat dibatasi oleh jarak. contohnya komunikasi
lewat telepon.
b.
Komunikasi nonverbal ( Tertulis )
Naskah
yang biasanya digunakan untuk menyampaikan kabar yang bersifat kompleks. Gambar
dan foto akibat tidak bisa dilukiskan dengan kata-kata atau kalimat dalam
berkomunikasi secara tertulis, sebaiknya dipertimbangkan maksud dan tujuan
komunikasi itu dilaksanakan. Disamping itu perlu juga memikirkan resiko dari
komunikasi secara tertulis itu, misalnya aman, dapat dipahami, dan menimbulkan
pengertian yangberbeda dari yang dimaksud.
2.2 Komunikasi menurut kelangsunganya
Berdasarkan Kelangsungannya , komunikasi dapat
dibedakan menjadi :
a.Komunikasi Langsung yaitu
proses komunikasi dilakukan secara langsung tanpa bantuan perantara orang
ketiga ataupun media komunikasi yang ada dan tidak dibatasi oleh adanya jarak.
b.Komunikas Tidak Langsung yaitu
proses komunikasinya dilaksanakan dengan bantuan pihak ketiga atau bantuan alat
- alat media komunikasi.
2.3 Komunikasi menurut perilaku
Komunikasi merupakan hasil belajar
manusia yang terjadi secara otomatis, sehingga dipengaruhi oleh perilaku maupun
posisi seseorang. Menurut perilaku, komunikasi dapat dibedakan menjadi :
l. Komunikasi Formal
Komunikasi yang terjadi diantara
anggota organisasi / perusahaan yang tata caranya telah diatur dalam struktur
organisasinya, misalnya rapat kerja perusahaan, konferensi, seminar dan
sebagainya.
2. Komunikasi Informal
Komunikasi yang terjadi di dalam
suatu organisasi atau perusahaan yang tidak ditentukan dalam struktur
organisasi dan tidak mendapat pengakuan resmi yang mungkin tidak berpengaruh
terhadap kepentingan organisasi atau perusahaan, misalnya kabar burung,
desas-desus, dan sebagainya.
3. Komunikasi Nonformal
Komunikasi yang terjadi antara
komunikasi yang bersifat formal dan informal, yaitu komunikasi yang berhubungan
dengan pelaksanaan tugas pekerjaan organisasi atau perusahaan dengan kegiatan
yang bersifat pribadi anggota organisasi atau perusahaan tersebut, misalnya
rapat tentang ulang tahun perusahaan, dan sebagainya.
Maka dapat diketahui bahwa
komunikasi formal, informal dan nonformal saling berhubungan, dimana komunikasi
nonformal merupakan jembatan antara komunikasi formal dengan komunikasi
informal yang dapat memperlancar penyelesaian tugas resmi, serta dapat
mengarahkan komunikasi informal kepada komunikasi formal.
2.4 komunikasi menurut
maksudnya dan komunikasi menurut ruang
lingkupnya
Ø Komunikasi Menurut Maksudnya
Komunikasi akan terlaksana
tergantung oleh inisiatif komunikator, oleh karenanya maksud dari komunikasi
tersebut ditentukan oleh komunikator tersebut. Komunikasi menurut maksudnya
dibagi menjadi, berpidato, memberi ceramah, memberi prasaran, wawancara, dan
memberi perintah atau tugas.
Ø Komunikasi menurut
ruang lingkup
Ruang lingkup
terjadinya komunikasi merupakan batasan jenis komunikasi ini. Maka dalam
komunikasi menurut ruang lingkup dapat dibedakan sebagai berikut :
a.
Komunikasi internal
Komunikasi yang
berlangsung dalam ruang lingkup atau lingkungan organisasi atau perusahaan yang
terjadi diantara anggota organisasi atau perusahaan tersebut saja.
Komunikasi
internal ini dapat dibedakan menjadi tiga macam :
·
Komunikasi vertikal
yang terjadi dalam bentuk komunikasidari atasan kepada bawahan, misalnya
perintah, teguran, pujian, petunjuk dan sebagainya.
·
Komunikasi horizontal
yang terjadi didalam ruang lingkup organisasi atau kantor diantara orang-orang
yang mempunyai kedudukan sejajar.
·
Komunikasi diagonal
yang terjadi didalam ruang lingkup organisasi atau kantor diantara orang-orang
yang mempunyai kedudukan tidak sama pada posisi tidak sejalur vertikal.
b.
Komunikasi eksternal
Komunikasi yang
berlangsung antara organisasi atau perusahaan dengan pihak masyarakat yang ada
diluar organisasi atau perusahan tersebut. Komunikasi dengan pihak luar dapat
berbentuk :
1.
Eksposisi, pameran, promosi, publikasi dan sebagainya
2.
Konperensi pers (press release)
3.
Siaran televisi, radio dan sebagainya
4.
Bakti sosial, pengabdian pada masyarakat, dan sebagainya.
Komunikasi
eksternal dimaksudkan untuk mendapatkan pengertian, kepercayaan, bantuan dan
kerjasama dengan masyarakat.
2.5 Komunikasi menurut aliran informasi
Informasi merupakan muatan yang
menjadi bagian pokok dalam komunikasi, oleh karena itu arah informasi tersebut
akan menentukan macam komunikasi yang sedang terjadi. Komunikasi menurut aliran
informasi dapat dibedakan sebagai berikut :
- Komunikasi satu arah ( simplex
)
Komunikasi yang berlangsung dari
satu pihak saja (one way communication ). Pada umumnya komunikasi ini
terjadi dalam keadaan mendesak atau darurat atau yang terjadi karena sistem
yang mengaturnya harus demikian, misalnya untuk menjaga kerahasiaan atau untuk
menjaga kewibawaan pimpinan.
- Komunikasi dua arah ( duplex )
Komunikasi yang bersifat timbal
balik ( two ways communication ). Dalam hal ini komunikasi diberi
kesempatan untuk memberikan respons atau feed back kepada komunikatornya. Maka
komunikasi ini dapat memberikan kepuasan kedua belah pihak dan dapat
menghindarkan terjadinya kesalah pahaman.
- Komunikasi ke atas
Komunikasi yang terjadi dari bawahan
kepada atasan.
- Komunikasi ke bawah
Komunikasi yang terjadi dari atasan
kepada bawahan.
- Komunikasi ke samping
Komunikasi yang terjadi diantara
orang yang memiliki kedudukan sejajar.
Dengan demikian arah informasi
tersebut akan dianut sebagai bentuk interaksi komunikasinya.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Beberapa
kesimpulan yang dapat disampaikan dalam tulisan ini antara lain pentingnya
seorang pemimpin dan bawahan untuk dapat membuka komunikasi secara efektif dan
efisien sehingga roda organisasi dapat berjalan dengan lancar dalam mencapai
tujuan ( goal ) yang telah ditentukan. Kemudian seluruh individu yang tergabung
dalam sistem organisasi hendaknya menyadari perlunya ketanggapsegeraan untuk
meminimalisir hambatan komunikasi yang terjadi dengan melakukan beberapa
pendekatan / solusi yang ditawarkan yaitu menciptakan hubungan yang lebih baik.
Maka itu dikatakan bahwa inti dari kepemimpinan adalah adanya komunikasi yang
berjalan dengan baik. Dengan adanya jenis-jenis komunikasi kita dapat
mengetahui bagaimana penggunaan komunikasi yang sesuai dengan apa yang kita
butuhkan. Jangan sampai kita melakukan komunikasi yang tidak tepat khususnya
dalam komunikasi bisnis,
DAFTAR
PUSTAKA
Sumber :
bab2-macam_macam_komunikasi.pdf – Adobe Reader
http://desyanttgunadarma.blogspot.co.id/2016/06/jenis-jenis-komunikasi.html